MEMBONGKAR STRATEGI SMART UNIVERSAL UNTUK MEMBRANDING SEBUAH KOMUNITAS ALUMNI GONTOR!

Seorang pakar di bidang community bernama McMillan dan Chavis Menyatakan bahwa ” Community is a feeling that members have of belonging, a feeling that members matter to one another and to the group, and a shared faith that members needs will be meet through their commitment to be together ” — McMillan & Chavis (1986).

Bahwa Komunitas Merupakan kumpulan dari para nggota nya yang memiliki rasa saling memiliki, terikat diantara satu dan lainnya dan percaya bahwa kebutuhan para anggota akan terpenuhi selama para anggota berkomitmen untuk terus bersama-sama.

Hal yang inilah menjadi dasar tolak ukur pergerakan sebuah komunitas dalam membangun sebuah brand identity, dari kedelapan divisi yang bergerak secara bersamaan mulai dari divisi pendidikan, ekonomi, sosial, Ubudiyah, olahraga, media, hingga divisi kesehatan. Masing-masing punya porsinya dan perannya dalam menentukan pergerakannya.

Divisi sosial memberikan bantuan sosial kemanusiaan kepada para warga yang terdampak bencana sosial di Indonesia mulai dari gempa, banjir, hingga masalah lingkungan lainnya. Berkolaborasi dengan institusi lain untuk membuat sebuah Lazis dan Badan Wakaf Produktif yang bisa kontinyu dari masa ke masa

Divisi ekonomi fokus kepada pemberdayaan ekonomi, pemanfaatan sumber daya alumni untuk penyerapan tenaga kerja hingga membuat sebuah brand personal care yang sangat digandrungi oleh masyarakat.

Divisi kesehatan fokus ke penyuluhan kesehatan baik terkait infeksi jarban dan cara penanganannya, konten-konten edukatif seputar kesehatan, hingga melakukan sunatan masal bagi masyarakat yang kurang mampu.

Divisi olahraga membuat sebuah komunitas olahraga yang berkelanjutan, membuat jadwal pertandingan rutin, sparing dengan angkatan lain, mengikuti kompetisi nasional tingkat alumni hingga menjadi pemenang dengan piala terbanyak dibanding angkatan lain.

Divisi media fokus untuk mendistribusikan konten-konten smart dari berbagai divisi, mengadakan seputar kajian online dan nasihat ramadhan dari masing-masing individu dengan latar belakang yang berbeda serta membuat channel sosial media lainnya seperti website, Instagram, tiktok, hingga YouTube. Harapannya kedepannya bisa membiayai operasional organisasi dari hasil adsense.

Kemudian Divisi Pendidikan, mereka fokus untuk memberikan edukasi melalui tulisan-tulisan para Alumni yang terkumpul dalam website Smart Universal serta memberikan kajian-kajian informatif bagi para alumni, dan terakhir mereka membuat sebuah lembaga kursus untuk memberikan edukasi seperti masalah thaharah, fiqh, hingga bimbingan masuk Gontor.

Divisi Ubudiyah yang sangat bersinergi dengan pendidikan juga tidak kalah jauh, mereka memberikan kajian-kajian rutin Mingguan dengan berbagai macam tema, mulai dari Tauhid, Fiqh, Muamalah, Tahsin Quran, dan lain sebagainya untuk mencharge para Alumni dalam hal ibadah ruhiyah.

 

 

Tulisan ini ditulis oleh Ketua Smart Universal – Azwar Fadillah Zulham

Sharing is caring

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *